Pawai Alegoris adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Nagari Cupak tiap tahunnya. Pawai alegoris berarti arak-arakan panjang yang diikuti oleh baik Masyarakat maupun sekolah-sekolah yang berasal dari Nagari Cupak. Kegiatan ini diikuti mulai dari Paud, TK, SD, SMP, dan SMA hingga kelompok pemuda di Nagari Cupak. Pawai Alegoris Nagari Cupak dilaksanakan untuk memeriahkan HUT RI setiap tahunnya.
Mahasiswa KKN Universitas Bung Hatta juga ikut ditunjuk sebagai panitia yang memeriahkan pawai alegoris tersebut. Yang lebih menariknya kelompok KKN Universitas Bung Hatta ini merupakan mahasiswa pertama yang ditunjuk sebagai panitia Pawai Alegoris Nagari Cupak.
Pawai ini dimulai dari Jorong Sungai Rotan kemudian bergerak ke depan Pasar “A” Nagari Cupak, kantor Wali Nagari Cupak, dan berakhir di Huller Mama.
Pawai yang menempuh jarak sekitar 2 km dan berhenti di titik akhir untuk menampilkan berbagai atrasik seni budaya seperti Drum Band yang di tampilkan oleh anak Paud hingga SMA,tidak lupa juga menampilkan beberapa pakaian profesi yang ditampilkan para peserta pawai tersebut.
Pawai Alegoris ini merupakan pawai yang berbeda dengan pawai yang lainnya, Pawai Alegoris Nagari Cupak ini menampilkan penampilan dari sekelompok pemuda-pemudi beberapa jorong yang menampilkan atraksi “Romusha”.
Romusha adalah kerja paksa yang dilakukan oleh penjajah Jepang dimasa penguasaan mereka di tanah Air selama 3,5 tahun. Pada masa penjajahan 3,5 tahun ini rakyat disuruh berkerja paksa untuk membangun jalan,proyek pertanian dan lain-lain.
Untuk mengenang peristiwa bersejarah ini,pemuda dan juga anak-anak menggunakan cairan merah seperti darah dan membawa property penjajahan selama menjalankan pawai.
Kegiatan ini menambah pengalaman dan ilmu bagi kelompok Mahasiswa KKN Universitas Bung Hatta serta menjadi satu kebanggan dapat menjadi panitia dalam Pawai Alegoris Nagari Cupak.